Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2019
MENARIK KISAH TALIBAN JELMAAN MUJAHIDIN AFGHANISTAN PASKA JIHAD DAN WAFATNYA OSAMA... *Makna Kehadiran Taliban di Jakarta* Mengejutkan. Tiba-tiba Taliban berkunjung ke Jakarta. Pada Sabtu 27 Juli 2019. Resmi. Ada delapan orang delegasi. Dipimpin oleh wakil amir, Abdul Ghani Baradar. Gagah dengan kostum khas Afghan. Atas nama Taliban. Bukan atas nama warga negara (boneka) Afghanistan. Taliban itu unik. Seperti entitas dari dunia lain. Laksana alien. Keberadaannya nyata. Tapi dicoba untuk dihilangkan wujudnya oleh Amerika dan koalisi kufur dunia. Selama hampir 20 tahun terakhir. Tapi kini ia makin kuat. Sementara Amerika kian lemah. Tak bisa lagi Taliban disembunyikan dari peradaban dunia. Kehadirannya di Jakarta menjadi pesan kepada publik dunia, setidaknya Indonesia. Bahwa Taliban kini sudah bisa safari ke berbagai negara. Tak lagi ditangkap di bandara karena dianggap teroris. Tak dijegal karena tidak diakui sebagai manusia. Taliban bukan lagi makhluq halus, tapi enti
MENDUDUKKAN MAKNA HADITS HUDZAIFAH BIN YAMAN (terkait kebaikan dan keburukan) By  Abulwafa Romli  at Maret 05, 2016    Hadits    No comments Bismillaahir Rohmaanir Rohiim Bukan orang munafik, ketika mau berhenti dari perbuatan melawan dakwah menuju penerapan syariah Islam secara sempurna. Segala cara dan sarana dipakai dan digunakan untuk menggagalkan, memperlambat, atau sekedar mengganggu terhadap dakwah yang gaungnya menyamai kecepatan cahaya, bahkan mengalahkannya. Padahal kaum kuffar dengan bantuan kaum munafik terus berupaya dengan segala cara dan sarana yang mereka miliki untuk menangkal dan menyembunyikan gaung tersebut, bahkan untuk merubah vokal dan volumenya dari positif menjadi negatif atau dari plus menjadi minus. Diantara cara dan sarana yang dipakai oleh mereka, adalah hadits Hudzaifah yang dipakai untuk menolak dan menyalahkan kelompok pengemban dakwah kepada syariah dan kembalinya Kejayaan Islam, yaitu dengan membalik mafhumnya dari plus dakwah menjadi minus